Stainless steel memiliki ketahanan yang cukup baik terhadap banyak bahan kimia, tetapi ada beberapa senyawa yang terlalu agresif untuk disimpan dalam stainless steel dan lebih cocok untuk disimpan dalam tangki HDPE (High-Density Polyethylene). Beberapa bahan kimia yang tidak dapat disimpan dengan aman dalam tangki stainless steel tetapi dapat disimpan dalam HDPE adalah:
1. Asam Hidroklorat (HCl)
Asam hidroklorat sangat korosif terhadap stainless steel karena kandungan kloridanya dapat menyebabkan korosi berbentuk pitting dan stress corrosion cracking pada stainless steel. Sementara itu, HDPE memiliki ketahanan yang baik terhadap asam hidroklorat dan lebih tahan lama dalam aplikasi penyimpanan jangka panjang.
2. Asam Sulfat Pekat (H₂SO₄) dalam Konsentrasi Tinggi
Pada konsentrasi rendah, stainless steel dapat menahan asam sulfat, tetapi pada konsentrasi tinggi, reaksi dapat terjadi dan menimbulkan korosi. HDPE adalah pilihan yang lebih aman karena tahan terhadap asam sulfat dalam berbagai konsentrasi.
3. Natrium Hipoklorit (NaOCl)
NaOCl (pemutih) sangat korosif terhadap stainless steel, terutama jika terdapat kontaminan klorida yang meningkatkan risiko korosi. HDPE dapat menyimpan natrium hipoklorit dengan aman karena tahan terhadap degradasi oksidatif oleh senyawa ini.
4. Asam Nitrat (HNO₃) dalam Konsentrasi Tinggi
Asam nitrat pekat dapat menyerang stainless steel dan menyebabkan korosi, terutama dalam suhu tinggi. HDPE memiliki ketahanan yang baik terhadap asam nitrat pada konsentrasi tertentu dan merupakan pilihan yang lebih aman dalam kondisi penyimpanan yang tidak ekstrim.
5. Natrium Hidroksida (NaOH)
Stainless steel bisa digunakan untuk menyimpan NaOH dalam kondisi tertentu, tetapi dalam konsentrasi tinggi dan suhu tinggi, NaOH dapat menyebabkan stress corrosion cracking pada stainless steel. HDPE adalah pilihan yang lebih baik untuk penyimpanan jangka panjang NaOH dalam berbagai kondisi.
6. Amonium Hidroksida (NH₄OH)
Stainless steel dapat mengalami korosi ketika bersentuhan dengan amonia atau larutan amonia seperti amonium hidroksida. HDPE lebih stabil dan tahan terhadap amonium hidroksida, menjadikannya pilihan yang lebih aman.
HDPE memiliki sifat ketahanan yang baik terhadap bahan kimia di atas, sehingga sering digunakan untuk penyimpanan senyawa tersebut dalam jangka panjang atau untuk aplikasi yang memerlukan stabilitas dan keamanan tambahan.
Jika Anda membutuhkan tangki dan wadah penyimpanan kimia yang tepat dan tahan lama, hubungi Flootank. Engineer kami akan membantu Anda dengan merancang tangki dan wadah penyimpanan skala industrial yang dapat di custom sesuai kapasitas, bentuk maupun aksesoris penunjang yang berkualitas tinggi untuk kebutuhan pabrik ataupun laboratorium Anda. Tangki kimia kami menggunakan material thermoplastic yaitu High Density Polyethylene (HDPE)
Opmerkingen